TIMESINDONESIA, MALANG – Guru dan siswa dari SMK Telkom Malang berkontribusi dan menjadi bagian Timnas Indonesia U-17 yang tampil di Piala Dunia U-17 2023.
Ini menunjukkan komitmen SMK Telkom Malang terhadap dunia olahraga dan negara. Kepala SMK Telkom Malang, Rahmat Dwi Djatmiko, S. Kom, menyatakan kebanggaannya terhadap kepercayaan PSSI terhadap guru dan siswa mereka yang telah bergabung dalam Timnas U-17.
Guru olahraga dari SMK Telkom, Dimas Agung Prasetyawan, M.Pd, terpilih sebagai salah satu tim analis Piala Dunia U-17 berkat inovasinya dalam mendukung atlet sepakbola.
Selain itu, seorang siswa mereka, M. Farros Adyutta dari kelas XII, berhasil lolos seleksi Timnas U-17.
"Kami sangat bangga bahwa satu guru dan satu siswa dari sekolah kami memiliki kesempatan untuk menjadi bagian dari Timnas U-17," tegas Rahmat, Kamis (22/9/2023).
Rahmat menyatakan, kontribusi ini merupakan bagian dari upaya SMK Telkom Malang dalam mendukung negara melalui olahraga, melalui aktivitas ilmu olahraga.
Kolaborasi antara guru olahraga dan guru IT bersama siswa mereka telah menghasilkan inovasi dalam bidang olahraga yang akhirnya bermanfaat bagi masyarakat, terutama dalam dunia olahraga.
Dimas Agung Prasetyawan, M.Pd, guru olahraga dan kepala laboratorium Moklet Sport Science di SMK Telkom Malang, menjelaskan bahwa awalnya dia ditawari untuk menjadi tim analis Timnas U-17 karena ia telah mendirikan laboratorium ilmu olahraga di SMK Telkom untuk mendukung pendidikan para siswa.
Dia mengatakan bahwa sejumlah pelatih tertarik dengan programnya dan mengajaknya untuk bekerja sama dalam analisis sepakbola. Pengalaman Dimas dalam berbagai liga, seperti Liga 1, Liga 2, dan Liga 3, membantu dalam upaya kolaborasi dengan Timnas U-17.
Moklet Science di SMK Telkom Malang telah dipilih untuk Timnas U-17 karena Dimas telah membuat basis data, aplikasi, dan alat pelacakan untuk atlet sepakbola.
Semua ini dihitung dengan data statistik dan dianalisis untuk melihat pergerakan dan taktik pemain sepak bola.
Program ini sangat berguna dalam menganalisis perkembangan pemain sepak bola dan memberikan masukan yang dapat mengkoreksi perkembangan atletik secara signifikan, sehingga data yang dihasilkan lebih akurat.
"Rencananya, kami akan pergi ke Jerman sebagai bagian dari persiapan Timnas U-17 untuk program pemusatan latihan. Program ini sangat membutuhkan analisis yang kami sediakan," tambah Dimas. (*)
sumber : https://timesindonesia.co.id/indonesia-positif/469929/smk-telkom-malang-berkontribusi-di-timnas-indonesia-yang-tampil-di-piala-dunia-u17-2023